This blog I created to remind me and you all about " Computer Network " materials .

  • MENGENAL IP ADDRESS

    Alamat IP (Internet Protocol Address atau sering disingkat IP) adalah deretan angka biner antara 32 bit sampai 128 bit yang dipakai sebagai alamat identifikasi untuk tiap komputer host dalam jaringan Internet. Panjang dari angka ini adalah ....

    Read More
  • MENGENAL VLAN DAN INTER VLAN

    VLAN merupakan kepanjangan dari Virtual LAN yang fungsinya untuk membuat virtual dalam switch cisco. Dalam penerapan VLAN ini kita bisa mengkonfigurasi secara virtual tanpa harus ...

    Read More
  • ROUTING

    Router dinamis adalah router yang me-rutekan jalur yang dibentuk secara...

    Read More

Wednesday, 24 April 2019

PERTEMUAN 4 Memberikan Hak akses pada linux

Hak Akses Pada Linux & membuat Folder Zip


Hak akses File (File Permission) merupakan hak yang diberikan kepada user untuk mengakses sebuah file / directori.
Ada 3 Macam hak Akses (File Permission) pada sistem operasi linux yaitu :

Read, Mengizinkan user lain hanya untuk membaca dan membuka file /direktori tetapi user lainnya tidak dapat melakukan perubahan atau modifikasi file/direktori.
Write, Mengizinkan user lain untuk memodifikasi sebuah file /direktori sehingga user lain dapat melakukan penambahan,pengubahan,dan penghapusan file atau direktori.
Execute, Hak akses Execute mengizinkan user bisa menjalankan/mengeksekusi file/direktori pada sistem operasi sebagai program atau shell script, atau bisa dibilang fulluser.
Selain hak akses (file permission) diatas yang dimiliki file/direktori sistem operasi Linux juga terdapat tiga buah mode akses terhadap file/direktori.

Adapun ketiga mode akses tersebut, yaitu :

Owner, Hak akses user pemilik file /direktori sehingga user lain tidak dapat melakukan modifikasi pada file/direktori tersebut apabila tidak mendapatkan izin akses pemilik file/ direktori.
Group, Hak akses yang dimiliki group tempat user tersebut berada sehingga hanya user yang didaftarkan didalam group yang bisa mengakses file /direktori tersebut.
Other, Hak akses yang dimiliki setiap user selain pemilik file / direktori. Sehingga user lain dapat mengakses file /direktori yang dimiliki oleh owner tersebut tergantung pada file permision yang diberikan oleh owner.
Berikut rincian penjelasan mode akses dan hak akses terhadap sebuah file /direktori GNU/Linux :
Keterangan Gambar :
Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa sebuah file/direktori secara default mempunyai atribut -|rwx|rwx|rwx.

Penjelasan Gambar :
·       Tanda “-” pertama merupakan tipe file/direktori. tanda “-” menandakan file dan “d” menandakan directory.
·         3 tanda berikutnya “rwx” merupakan permission File yang dimiliki oleh owner.
·         3 tanda berikutnya “rwx” merupakan permission File yang dimiliki oleh group.
·         3 tanda terakhir “rwx” merupakan atribut permission File untuk other/pengguna lain.
Cara menentukan permission file /direktori  read,write,dan execute :

Mode Numerik
Hak akses terhadap file / direktori dapat juga dikonversi ke dalam bilangan biner (0 dan 1) dan octal (0-7) seperti yang tampak pada tabel berikut.


Keterangan Gambar :
Gambar diatas merupakan keterangan arti angka/nilai pada pemberian hak akses dimana diwakili oleh 3 angka octal untuk perizinan filenya.
Standar umumnya adalah:
·         berarti read (r)
·         2 berarti write (w)
·         1 berarti execute (w)
·         - berarti tidak ada izin (-)
Jika ingin memberikan hak akses pada sebuah file / direktori maka tinggal menjumlahkan bilangan diatas.
Contoh:
Memberikan hak akses Read Write dan Executepada sebuah file/direktori secara bersamaan maka numeriknya menjadi seperti ini:
Read + write + execute
4 + 2 + 1 = 7
Contoh pemberian hak akses pada file/direktori linux :


Penjelasan :
Perintah diatas pertama membuat sebuah direktori bernama hak_akses yang mempunyai hak akses folder d|rwx| r-x| r-x dimana Hak akses untuk user adalah rwx, Hak akses untuk group adalah rx dan Hak akses untuk Other adalah rx.

Kemudian ingin mengubah hak akses folder hak_akses menggunakan perintah :
Contoh Hak Akses 2

Syntax diatas menunjukan hak akses untuk User adalah 7 (rwx), untuk grup adalah 7 (rwx), dan untuk others juga 7 (rwx).

Mode Simbolik /Huruf
Perubahan hak akses file/direktori pada linux juga dapat dilakukan dengan menggunakan huruf dengan aturan sebagai berikut :
u  - User pemilik file atau direktori
g  - User lain yang berada pada group yang sama dari user pemilik file atau direktori.
o  - Seluruh user selain owner dan group pemilik file atau direktori.
a  - Seluruh user (all).
Operator:
+
Menambahkan hak akses
-
Membuang hak akses
=
equal
Hal yang harus dikuasai dalam konfigurasi Hak Akses pada Linux :
1. Mengetahui Fungsi CHMOD
2. Mengetahui Fungsi setiap atribut tambahan       dalam perintah CHMOD
3. Dapat mengatur hak akses bagi setiap user
4. Dapat mengatur hak akses bagi setiap group
5. Dapat merencanakan hak akses yang               diaplikasikan di kehidupansehari-hari atau       Industri Sesuai dengan semua yang harus kita     kuasai 

kita harus memahami fungsidari perintah "CHMOD" dan atribut tambahan pada perintah CHMOD tersebut,langsung aja kita Cekidot!! 

CHMOD Chmod merupakan salah satu perintah pada Linux yang berfungsi untuk mengurangiatau memberikan izin ( Hak Akses ) pada suatu file atau direktori dan Userserta Group.Dalam Linux ada 3 Hak Akses atau perizinan File dan Direktori, yaitu :
1. r untuk read
2. w untuk write
3. x untuk execute 
|—|—|—| |rwx|rwx|rwx|
Pada dasarnya struktur dari chmod seperti diatas, kolom pertama untukuser kolom yang kedua untuk group kolom yang ketiga anynomos atau other. 
A. Dengan menggunakan letter coding, Anda dapat merubah permission diatas untuk masing-masing u (user), g (group), o (other) dan a (all) dengan hanya memberi tanda plus (+) untuk menambah ijin dan tanda minus(-) untuk mencabut ijin. 
Contoh :Misalnya untuk memberikan izin baca dan eksekusi file coba1 kepada ownerdan group, perintahnya adalah: $ chmod ug+rx coba1 Untuk mencabut izin-izin tersebut: $ chmod ug-rx coba1 
B. Dengan menggunakan sitem numeric coding, permission untuk user, groupdan other ditentukan dengan menggunakan kombinasi angka-angka, 4, 2 dan 1 dimana 4(read),2 (write) dan 1 (execute). 
Contoh : $ chmod 700 coba2 Contoh lain, untuk memberi ijin baca(4) dan tulis(2) file coba3 kepada user,baca(4) saja kepada group dan other, perintahnya adalah: $ chmod 644 coba3

Cara zip folder atau file pada linux

Kalau kita mau zip file pada linuxmaka kita harus install zip nya dlu ,
di centos tinggal pakai perintah
#yum install zip

Kalau mau zip folder caranya :
1. Zip file#zip <namafile.zip> <fileygmaudizip>contoh : #zip deden.zip deden.exe

2. Zip Folder#zip -r <namafilezip> <foldernya>contoh : #zip -r deden.zip dedenfolder

Wednesday, 10 April 2019

PERTEMUAN 3 User dan Operasional File pada Linux CentOS

User dan Operasional File pada Linux CentOS

A. User

Sebelum membuat user baru kita akan masuk ke Terminal atau biasa disebut pada windows
adalah command prompt. Bagaimana cara masuknya? Silahkan klik kanan pada dekstop
kalian lalu klik Open Terminal.
Pembuatan user baru yang akan kalian gunakan untuk login di setiap PC.
Cara Membuat User Baru :
1. Login ke direktory root administrator. User : root, Password : password
2. Masukkan perintah berikut ini :
[root@localhost~]# adduser namauser /* namauser gunakan NIM Anda_kelas Anda
Contoh : [root@localhost~]# adduser 1312****_5A
Setting password dengan cara berikut ini :
[root@localhost~]# passwd namauser /* namauser adalah namauser yang telah Anda
buat diatas. Setting password perlahan dan pastikan penulisan benar. CURSOR TIDAK
AKAN MERESPON APA YANG KALIAN INPUT.
3. Silahkan masuk ke root user kalian masing-masing dengan menggunakan perintah
berikut ini :
[root@localhost~]# su namauser
Untuk masuk ke home user maka lakukan perintah berikut :
[1312****_5A@localhost root]$ cd

B. Operasional File/Organisasi File

1. Menampilkan seluruh list direktory dengan perintah
[1312****_5A@localhost~]$ ls

Catatan :

-a menampilkan seluruh isi direktori termasuk file yang hidden
-d menampilkan atribut direktori bukan isinya
-l menampilkan isi direktori lengkap dengan atributnya
-R menampilkan isi subdirektori
2. Membuat Direktory baru :
[1312****_5A@localhost~]$ mkdir namafolder
3. Masuk ke direktori yang baru dibuat :
[1312****_5A@localhost~]$ cd namafolder
4. Buat file baru :
[1312****_5A@localhost~]$ cat>namafile
Simpan dengan menekan ctrl+d
5. Membuat file baru dengan fungsi echo :
[1312****_5A@localhost~]$ echo “isifile”>namafile
6. Membaca file dengan cara :
[1312****_5A@localhost~]$ cat namafile
7. Menambahkan isi file dengan cara :
[1312****_5A@localhost~]$ cat>>namafile
8. Menambah isi file dengan fungsi echo :
[1312****_5A@localhost~]$ echo “isifile”>>namafile
9. Membaca isi file dari baris atas :
[1312****_5A@localhost~]$ head –n namafile */ n adalah jumlah baris
10. Membaca isi file dari baris bawah :
[1312****_5A@localhost~]$ tail –n namafile */ n adalah jumlah baris
11. Mengcopy file dengan cara :
[1312****_5A@localhost~]$ cp namafileasli namafilecopy
12. Merubah nama file :
[1312****_5A@localhost~]$ mv namafileawal namafilerename
13. Memindahkan file :
[1312****_5A@localhost~]$ mv namafile namadirektory
14. Kompres file :
[1312****_5A@localhost~]$ gzip namafile
15. Baca file yang dikompres :
[1312****_5A@localhost~]$ zcat namafile
16. Extrak file :
[1312****_5A@localhost~]$ gunzip namafile
17. Menghapus file :
[1312****_5A@localhost~]$ rm namafile
18. Menghapus Direktori :
[1312****_5A@localhost~]$ rmdir namadirektory

Latihan Soal :

1. Buatlah user baru dengan format NIM_kelas. Contoh : 1312****_5X.
2. Masuk ke direktory home kalian.
3. Buatlah file dengan nama cv_ku.
4. Isikan data diri kalian yang terdiri dari NIM, Nama, Tempat dan Tanggal Lahir, Pekerjaan.
5. Buatlah folder baru dengan nama Latihan1.
6. Copy file cv_ku dengan nama file biodata.
7. Tambahkan Cita-cita Anda di File biodata.
8. Pindahkan file biodata ke dalam folder Latihan1.

Jawaban :

1. [root@localhost~]# adduser 1312****_5A, [root@localhost~]# passwd 1312****_5A
2. [root@localhost~]# su 1312****_5A, [1312****_5A@localhost root]$ cd
3. [1312****_5A@localhost~]$ cat>cv_ku
4. [1312****_5A@localhost~]$ cat>>cv_ku Ketikkan Isi file. Ctrl+d.
5. [1312****_5A@localhost~]$ mkdir Latihan1
6. [1312****_5A@localhost~]$ cp cv_ku biodata
7. [1312****_5A@localhost~]$ cat>>biodata. Ketikkan cita-cita. CTRL+D.
8. [1312****_5A@localhost~]$ mv biodata Latihan1

========== ☺ ==========
Selamat Mencoba

Welcome to My Blog